Amazing ! tadi itu aku sama kelompok mentor aku pergi buka bersama. ( kenapa pula amazing ? ). Mulanya, aku ke rumah temen aku dulu. dari rumah udah bawa baju, jadi gag pulang pulang lagi deh.( rumah gue jauuuhhh.. gile aje mau pulang ! )
Nah, jadi berbuka itu kan jam 6 an. Tapi kami udah datang lebih cepat. Biar bisa main main dulu. Niat kami pengen nonton Drag Me To Hell. Gile ! ini film yang benar benar bikin aku mual. Banyak muntah muntahan nya gitu di filmnya. Jadi, tadi itu entah mengapa baru sekali itu aku bertekad kuat untuk nonton melek. Aku bertekad sewaktu nonton gag nutup nutup telinga. tapi, apalah dayaku.. aku tetap menutup telingaku.
Yang paling sering buat aku kaget itu sewaktu ada yang mau datang gitu. Jadi, kalo misalnya ada yang mau datang, suara musiknya berefek efek seram. Nah, pas saat itu aku udah siap siap nutup telinga. Aku gag peduli dengan adegan yang kulihat. Tapi aku sangat peduli dengan suara yang memekakkan. Mau adegan apapun kek, tapi.... ada batasnya juga sih( walopun sebenarnya pengen nengok yang diatas batas juga siih. Astaghfirullah ! ngucap... ngucap ! ).
Waktu aku lagi melek melek dan lagi asyiknya nonton nih film, tiba tiba 2 orang temen aku yang disamping aku yang dari tadi ketakutan dan gag berani melihat sedikitpun adegan seremnya yang menutup nutup matanya pake jilbab (Supaya menjaga privasi kita kasi ininsial satu R satu D.) sebentar bentar nanya ke aku.
R : "Cha ! cha! kenapa ? kenapa ? ada apa tadi tu, cha ?"
Aku : "Weleeehh!! Coba aja deh tengok sendiri.."
R : "Gag berani chaaa...kenapa cha?"
Aku : "Eeeehhh... gimana pula caranya R... sangat susah untuk menjelaskannya. Banyak adegan adegan yang sangat susah untuk dijelaskan dengan kata kata. coba aja tengok.."
R: (terdiam aja . gag tau mau ngomong apa lagi,, udah kalah debat dengan gue dia.)
Aku : ( dalam hati ) "haaaahh... si R ni dia penasaran tapi gag berani nengok lagi... *buat R: maafin aku R karna sudah ngomong kayak gitu di dalam hati.
Okaaay!! Back to first event.
setelah selesai nonton film, kami segera booking tempat ke Solaria. Disana hampir kami tidak mendapatkan tempat. tapi untung aja, dengan kebagakan Ghina, akhirnya kami dapat tempat. Setelah kami dapat tempat kami berencana buat pergi main ke Timezone. tapi kata mbak Mbak solaria itu, kita gag boleh ninggalin. Jadi, kami pesan saja dulu makanannya.Setelah pesan makanan, kami telfon orang orang yang belum datang. kayak ustazah Dina, jadi kami telfon sazah dina, katanya udah mau sampai dan mesan makanannya nyusul saja. kami telfon Nisa, katanya dia pengen nasi ayam apaaaaa gitu namanya. Udah ! Semuanya udah mesan. tapi rasanya ada yang janggal gitu. Hmm.. ternyata Tika kami lupakan !!!! ya ampuuun! maafin kami tiiik!! dengan segera aku menelfon tika,.
Aku: "halo.. Tika ? kau dimana sekarang niih? kami udah pesan makanannya nih!!"
Tika : "iya ya !!!! aku dah dekat.."
Aku : "Daerah mana?"
Tika : " Udah dekatlah pokoknya !!!"
tuuut...tuuutt...
Akhirnya aku matiin aja telfonnya. Hilang niat aku untuk nanya dia mau mesan apa. Ntah kenapa...
ya udaaah, kami mutusin nunggu tika aja. Katanya kan udah dekat gitu. Biar ajalah dia mesan sendirii. Kami juga udah berniat jahat untuk menyuruh tika yang jagain tempat dan kami pergi main ke Timezone.
Dan... akhirnya setelah sekian bentar menunggu, Tika pun datang. Sewaktu itu , langsung kami katakan niat tersebut. Setelah mendengar niat dari kami tersebut, dengan tampang menyedihkan dia berkata, "Ya udah deh... gag apa apa". jadi, si Tika pun tinggal sendirian di Solaria ditemani dengan majalah yang di beli nisa.
Kami pun main sampai puas di Timezone. Ada yang main basketlah, balap balapanlah, tembak tembakan, kereta keretaan(lho?). Setelah hampir jam 6, tibalah sms dari tika: "Lama lagi woy ?". Hmm.. akhirnya kami tersadar juga. Si tika dari tadi kami tinggal sendirian. dan sebagai imbalan buat tika yang udah mau jadi penjaga tempat, kami ngumpulin tiket hasil kami main tadi untuk ditukarkan sama gelang warna pink. Awalnya R juga ragu sih dia mau nerima warna Pink, tapi kata seseorang teman: "Biar ajalah, mau dia terima tu, suka dia nyo." ya sudah, kami ambil saja.
Maka, kembalilah kami ke Solaria dengan membawa oleh oleh untuk Tika. setelah kami berikan, kami kira nanti di belakang tika ada bunga bunga gitu, terus dia melayang layang dan tersenyum dan terbelalak saking senangnya dan berkata: "iiihhh!!! warna pink... aku suka sekali... terimakasih kawan2ku, kalian memang orang baik", tapi dugaan itu terbalik. Dia malah bilang:" kok warna pink siiiih??", trus kata Ghina:"udahlaaah, daripada warna biru udah lepas".
Setelah itu sazah dina datang. kami mulailah buka kami.
Selesai makan kami ngobrol ngobrol bentar. Disini si yolan ngerjain hal aneh aneh aja. Masa dia masukin air dari gelas ke dalam botol disitu? alhasil es batu dari gelas itu jatuh. Jatuhnya ke dekat aku, aku ambil es batu itu lagi pake tangan aku, aku masukin lagi ke gelasnya. Dia sama sekali gag nyadar, tapi si karin nyadar. karena karin itu anak baik, dia diam diam aja. Nah, air tadi itu dengan santainya diminum sama yolan. Hmmm.. jahat bangetlah aku. hhhahaaa...=D. karena kami blom sholat, maka kami pergi sholat dulu.
Acara kami yang terakhir adalah foto studio bareng. Kami waktu itu udah gag ada yang ngaku masih punya uang apa gag. Ada yang bilang: udah amblas uang aku. habis uang aku. Karena aku mendengar ratapan orang orang yang kehabisan uang itu, maka aku angkat bicara. " Ayoooo!!! ngaku ! siapa yang masih ada uang! ngaku gag ? kalo gag piso ni melayang?"(sadis amat! gag ada bagai doh aku ngancam pakai piso). mendengar kata kataku itu, akhirnya nisa pun mengaku masih punya uang 100 ribu. Jadi juga kami foto studio barengnyaaa. Hasil patungan uang aku, Nisa, sama Tika.
Pesan :: WOI ! BAYAR WOI HUTANG KALIAN ! SEGERA ! KALO ENGGAK, RUMAH KALIAN TAK SITA!!! ( hahahaha ... enggak, bercanda doang. bayar yaa temann... !)
Dita, Karin... tenang aja , aku gag bakalan lupa kok !...
. 
. 
